Bengkulu Kaur, republikindo.com- Melihat Kemajuan Kabupaten Kaur saat ini, ada dugaan komplotan Mapia Tani sudah ada saat ini, seperti halnya yang dialimi oleh A.Muis tanah nya sudah dimiliki sudah puluhan tahun dan selalu digarap dan sampai saat ini sudah memiliki sertifikat hak milik dengan nomor NIB.07.05.000002879.0 namun masih ada saja oknom Mapia Tana yang ingin menyerobotnya dengan modal diduga SKT PALSU DENGAN NOMOR:141/...../..../..... yang dokumen tersebut sudah ditangan Pak.A.Muis sebagai pendamping, Rabu 13/8/2025.
Menurut Penerima Kuasa Pendampingan Aprin Taskan Yanto " Saya sudah memegang dokumen kepemilikan tanah tersebut dari A.Muis sebagai pemilik tanah tersebut secara sah dan saya juga sudah mengantongi dokumen oknum yang ingin menyerobot tanah saudara saya tersebut yang diduga 100% PALSU, sehingga kita datang ke Polsek Kaur Selatan hari ini adalah mendatangi surat panggilan dari Polsek Kaur Selatan terhadap Kakak ipar saya yang dituduh sebagai penyerobotan lahan, sehingga kami mengikuti irama mereka dulu hari ini, mengingat urusan ini sudah sangat jelas benang merah nya kalau kita adalah orang yang benar secara hukum,Jelas Aprin
Tapi kami sangat menyayangkan Kapolsek Kaur Selatan yang mengirimkan surat pada kakak kami, tidak melihat dokumen dari pelapor tentang kepemilikan tanah tersebut yang diduga dokumen tersebut 100% PALSU, ini bisa mengorbankan jabatan sebagai Kapolsek ini nanti nya kalau berlanjut, telaah awal mestinya jalan terhadap dokumen kepemilikan tanah, dokumen lokasi yang terbaru saat ini dan informasi awal dari pemerintah setempat juga menjadi rujukan, tapi biarlah kami sudah terlanjur datang ke Polsek Kaur Selatan Dan Kami lihat gendang dan tarinya dulu para pelopor cs tersebut kita ikuti,Tegas Aprin sambil tersenyum kecil saat diwawancarai didepan Polsek Kaur Selatan. (Andi)
